- Posted on
- Rismanto
- BERITA,FAKULTAS,UNIVERSITAS
Dosen FH UNG Dr. Novendri M. Nggilu Jadi Keynote Speaker pada Workshop Penulisan Artikel Scopus UNUGO
Gorontalo, 30 November 2025 — Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo (UNUGO) bekerja sama dengan Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Wilayah Gorontalo menggelar Workshop Penulisan Artikel Jurnal Internasional Bereputasi (Scopus) yang berlangsung di Bantayo Lo Yiladia (Aula Rudis Wali Kota Gorontalo). Kegiatan ini menghadirkan akademisi terkemuka, termasuk Dr. Novendri M. Nggilu, S.H., M.H., dosen Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (FH UNG), yang didaulat sebagai keynote speaker sekaligus Ketua APHTN-HAN Provinsi Gorontalo.
Acara diawali dengan sambutan Rektor UNUGO, Prof. Dr. H. Lahaji, M.Ag., yang menekankan pentingnya peningkatan kualitas publikasi ilmiah di lingkungan kampus, terutama bagi dosen-dosen UNUGO dan anggota APHTN-HAN. Dalam penyampaiannya, beliau mengapresiasi kehadiran para narasumber yang dinilai akan memberikan kontribusi penting dalam mendorong peningkatan kapasitas riset dan publikasi bereputasi internasional. Pada sesi berikutnya, Dr. Novendri M. Nggilu menyampaikan pemaparan mengenai urgensi penguasaan teknik penulisan artikel ilmiah untuk menembus jurnal bereputasi Scopus. Ia menjelaskan standar ilmiah yang harus dipenuhi, proses editorial, serta pentingnya kebaruan (novelty) penelitian. Dr. Novendri juga menyoroti tantangan penulis pemula serta memberikan strategi praktis untuk meningkatkan kualitas manuskrip agar sesuai dengan standar internasional.
Workshop kemudian dilanjutkan dengan sesi materi utama oleh Prof. Dr. Hariyanto, M.Hum., yang membahas secara teknis mengenai proses penulisan artikel, mulai dari tahap editorial hingga mekanisme review oleh reviewer jurnal internasional, termasuk aspek-aspek substansial yang menentukan diterimanya sebuah artikel. Narasumber kedua, Dr. Sholahuddin Al Fatih, S.H., M.H., memaparkan strategi konversi laporan penelitian menjadi artikel ilmiah yang layak diterbitkan di jurnal Scopus. Sesi tanya jawab berlangsung interaktif, khususnya terkait penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam penulisan artikel serta batasan-batasan penelitian dalam konteks limited research futuristik. Para narasumber memberikan tanggapan komprehensif, termasuk penegasan perlunya menjaga orisinalitas karya meskipun memanfaatkan teknologi.
Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat kapasitas akademisi di Gorontalo dalam menghasilkan publikasi ilmiah yang berkualitas dan bereputasi internasional, sekaligus memperluas kontribusi keilmuan dari UNUGO dan FH UNG dalam perkembangan riset hukum dan sosial di tingkat global.
