Gorontalo, Oktober 2025 — Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (FH UNG) kembali menunjukkan peran strategisnya dalam penguatan kajian hukum tata negara di daerah. Hal ini terlihat dari keterlibatan dosen-dosen FH UNG dalam kolaborasi bersama Senator DPD RI asal Gorontalo, Syarif Mbuinga, dan para pakar hukum tata negara yang tergabung dalam Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) Gorontalo.

Kolaborasi tersebut melahirkan Laboratorium Konstitusi, sebuah wadah kajian yang berfungsi sebagai pusat analisis kebijakan publik dan ruang advokasi akademik terhadap isu-isu konstitusional, termasuk rencana pembentukan daerah otonomi baru (CDOB) di Gorontalo.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari diskusi yang sebelumnya digagas bersama Senator Syarif Mbuinga dan kalangan akademisi. Dalam pertemuan tersebut, Senator Syarif menyampaikan dukungannya terhadap langkah akademisi hukum Gorontalo untuk memperkuat basis kajian hukum konstitusional yang berorientasi pada kepentingan daerah. Ia juga menyiapkan ruang sekretariat yang akan difungsikan sebagai pusat kegiatan laboratorium.

Para dosen FH UNG yang berkompeten di bidang hukum tata negara turut berperan aktif dalam penyusunan arah kajian, riset akademik, dan penyusunan rekomendasi kebijakan yang akan menjadi bagian dari kerja Laboratorium Konstitusi. Kehadiran mereka menjadi bukti komitmen FH UNG dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam aspek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Laboratorium ini diharapkan mampu menjadi wadah akademik yang produktif, melahirkan pemikiran dan rekomendasi berbasis riset dalam menjawab berbagai tantangan konstitusional, termasuk dalam proses assessment Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) di Provinsi Gorontalo.

Partisipasi FH UNG dalam inisiatif ini menjadi cerminan nyata peran perguruan tinggi dalam memperkuat fondasi hukum dan demokrasi daerah. Melalui kolaborasi ini, FH UNG menegaskan posisinya sebagai mitra strategis pemerintah dan lembaga negara dalam menghadirkan kajian akademik yang berdampak nyata bagi pembangunan hukum dan kebijakan publik di Gorontalo.