FH UNG Dukung Penuh UNG Half Marathon 2025, Dorong Budaya Hidup Sehat dan Promosi Daerah

GORONTALO – Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (FH UNG) menunjukkan dukungan aktif terhadap penyelenggaraan UNG Half Marathon 2025, yang berlangsung meriah dan penuh semangat. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional sekaligus Dies Natalis ke-32 UNG, dengan tema “Berlari Lebih Cepat – Melesat Lebih Jauh.”

Dekan FH UNG, Dr. Weny Almoravid Dungga, S.H., M.H., menyambut baik kegiatan berskala nasional ini dan secara khusus mengarahkan seluruh sivitas akademika FH UNG—baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa—untuk berpartisipasi aktif serta turut memeriahkan ajang tersebut. Menurutnya, UNG Half Marathon bukan hanya sebuah kompetisi olahraga, melainkan juga sarana memperkuat rasa kebersamaan dan memperluas kontribusi perguruan tinggi dalam membangun kesadaran hidup sehat di masyarakat.

“Kami di Fakultas Hukum percaya bahwa kebugaran fisik berbanding lurus dengan daya intelektual dan produktivitas akademik. Partisipasi aktif dalam event seperti ini merupakan bagian dari pembentukan karakter dan solidaritas, tidak hanya di lingkungan kampus, tetapi juga dalam masyarakat luas,” ujar Dekan.

Event yang digelar di jantung Kota Gorontalo ini berhasil menyedot perhatian ribuan peserta dari berbagai latar belakang—mahasiswa, dosen, komunitas lari, hingga masyarakat umum. Bahkan, para peserta tidak hanya datang dari wilayah Gorontalo, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia, menegaskan posisi UNG Half Marathon sebagai salah satu ajang lari nasional yang bergengsi.

Acara ini secara resmi dibuka dan pelepasan peserta dilakukan oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Brian Yuliarto. Hadir pula Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, Wakil Gubernur Idah Syahidah, serta jajaran pimpinan perguruan tinggi negeri yang tergabung dalam Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI).

Rektor UNG, Prof. Dr. Eduart Wolok, ST., MT., dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menggerakkan semangat hidup sehat, tetapi juga sebagai medium promosi potensi lokal Gorontalo dalam sektor pariwisata dan budaya. Ia menyebut, UNG Half Marathon menjadi jembatan yang menghubungkan dunia pendidikan, masyarakat, dan pemerintah dalam kolaborasi yang bermakna.

Senada dengan itu, Mendiktisaintek Prof. Brian Yuliarto menyampaikan apresiasinya terhadap UNG yang mampu menghadirkan program olahraga yang inklusif dan kolaboratif. “Kegiatan ini merupakan bentuk nyata bahwa kampus bisa hadir langsung di tengah masyarakat, menggerakkan energi positif sekaligus memperluas akses interaksi antara perguruan tinggi dan publik,” tuturnya.

Fakultas Hukum UNG memandang bahwa semangat yang dibawa oleh UNG Half Marathon sejalan dengan visi fakultas untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga sehat jasmani dan aktif dalam kehidupan sosial.