Gorontalo (9/6/2023) – Dosen dari Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (FH UNG), Dr. Zamroni Abdussamad, SH., MH., menjadi pemateri dalam kegiatan “SOSIALISASI UPAH MINIMUM PROVINSI GORONTALO TAHUN 2023”. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait upah minimum yang berlaku di provinsi Gorontalo.

Dalam sosialisasi yang dilaksanakan di salah satu ruang pertemuan di Kota Gorontalo, Dr. Zamroni Abdussamad memberikan paparan yang mendalam mengenai ketentuan-ketentuan terkait upah minimum. Ia menjelaskan tentang dasar hukum, prosedur penetapan, serta faktor-faktor yang mempengaruhi penetapan upah minimum di provinsi Gorontalo.

Selain itu, dalam paparannya, Dr. Zamroni juga memberikan contoh kasus nyata yang terkait dengan upah minimum, serta menjawab pertanyaan dan klarifikasi dari peserta sosialisasi. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih konkret dan aplikatif kepada masyarakat terkait upah minimum di provinsi Gorontalo.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Zamroni Abdussamad juga mengungkapkan pentingnya pemahaman yang benar tentang upah minimum bagi masyarakat dan pekerja. Menurutnya, pemahaman yang baik akan membantu masyarakat dalam melindungi hak-haknya dan menjaga keadilan di lingkungan kerja.

Kegiatan sosialisasi upah minimum ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti perwakilan dari serikat pekerja, perusahaan, dan pemerintah provinsi Gorontalo. Mereka menyambut baik kehadiran Dr. Zamroni Abdussamad sebagai pemateri yang kompeten dan berpengalaman dalam bidang ilmu hukum.

Pada akhir kegiatan, peserta sosialisasi memberikan apresiasi kepada Dr. Zamroni Abdussamad atas paparan yang jelas dan penuh informasi mengenai upah minimum. Mereka berharap kegiatan sosialisasi semacam ini dapat dilakukan secara rutin guna terus meningkatkan pemahaman masyarakat tentang upah minimum dan pentingnya perlindungan hak-hak pekerja.

Dr. Zamroni Abdussamad menyampaikan terima kasih atas kesempatan menjadi pemateri dalam sosialisasi upah minimum ini. Ia berharap pemahaman yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan memperkuat perlindungan hak-hak pekerja di provinsi Gorontalo.

Dengan kegiatan sosialisasi seperti ini, diharapkan pemahaman tentang upah minimum di provinsi Gorontalo dapat meningkat, sehingga tercipta lingkungan kerja yang adil dan sejahtera bagi para pekerja.