Gorontalo, 7 April 2025 – Jambura Law Review (JALREV), jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (UNG), kembali mencatatkan tonggak penting dalam perjalanan akademiknya dengan berhasil meraih peringkat Quartile 2 (Q2) dalam pemeringkatan jurnal internasional bereputasi Scopus. Capaian ini diumumkan secara resmi oleh lembaga pemeringkat internasional Scimago Journal Rank (SJR) pada 7 April 2025, menempatkan JALREV sebagai salah satu jurnal hukum terdepan di Indonesia Timur, berdiri sejajar dengan Hasanuddin Law Review (HALREV) dari Universitas Hasanuddin. Peringkat Q2 ini merupakan pengakuan atas kualitas substansial yang konsisten dipertahankan oleh tim redaksi JALREV dalam setiap terbitannya, dan menjadikan jurnal ini sebagai simbol kemajuan akademik yang lahir dari kawasan timur Indonesia.

Perjalanan JALREV menuju prestasi ini dimulai pada tahun 2019 ketika jurnal ini pertama kali diterbitkan. Hanya dalam waktu satu tahun, JALREV berhasil meraih akreditasi nasional SINTA 2 pada tahun 2020, menjadikannya satu-satunya jurnal di Universitas Negeri Gorontalo yang meraih predikat tersebut saat itu, sekaligus menjadi jurnal kedua di wilayah Indonesia Timur setelah HALREV yang menyandang akreditasi SINTA 2. Pencapaian ini menunjukkan kualitas awal yang luar biasa dan menjadi fondasi kuat bagi upaya JALREV untuk melangkah ke tingkat yang lebih tinggi di kancah internasional.

Dengan visi yang jauh ke depan, tim redaksi JALREV mengajukan jurnal ini untuk diindeks oleh Scopus pada Agustus 2023. Setelah melalui proses evaluasi ketat dan kurasi konten oleh tim independen Scopus, JALREV secara resmi diterima pada 2 Januari 2024. Namun, puncak pengakuan baru benar-benar dirasakan ketika satu tahun kemudian, tepatnya pada 7 April 2025, Scimago Journal Rank menetapkan posisi JALREV pada Quartile 2. Yang membanggakan, JALREV langsung menempati posisi Q2 tanpa terlebih dahulu melewati Q4 atau Q3, serupa dengan capaian sebelumnya yang juga langsung menembus akreditasi SINTA 2.

Keberhasilan ini merupakan hasil nyata dari dedikasi tinggi dan kerja kolektif yang dijalankan oleh tim editorial JALREV. Di bawah kepemimpinan Editor in Chief Novendri M. Nggilu, S.H., M.H., dan Managing Editor Mellisa Towadi, S.H., M.H., JALREV terus menjaga ketat standar kualitas dan etika publikasi ilmiah. Dengan dukungan dewan penyunting yang terdiri dari akademisi nasional dan internasional, serta seleksi artikel yang sangat ketat, JALREV menjelma sebagai medium ilmiah yang memiliki kredibilitas global. Konsistensi dalam menjaga mutu terbitan, inovasi tematik, dan kontribusi terhadap wacana hukum yang aktual menjadi kekuatan utama yang mendorong JALREV ke posisi saat ini.

Rasa bangga juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Hukum UNG, Dr. Weny Almoravid Dungga, S.H., M.H., yang menegaskan bahwa prestasi ini merupakan hasil nyata dari keseriusan institusi dalam mengembangkan budaya akademik berkualitas tinggi. “Capaian JALREV ini adalah wujud komitmen dan kerja keras tim redaksi yang patut diapresiasi. Ini menjadi motivasi besar bagi seluruh civitas akademika Fakultas Hukum UNG, dan saya berharap jurnal-jurnal lain di lingkungan UNG bisa mengikuti jejak yang telah ditorehkan oleh JALREV,” ujarnya. Ke depan, peringkat Q2 ini bukanlah titik akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas agar mampu melaju ke peringkat Q1 dan terus menjadi bagian dari percakapan ilmiah global yang dinamis dan transformatif.