GORONTALO – Universitas Negeri Gorontalo menerima kunjungan dari Katib ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Ahmad Asrori. Selain dalam rangkaian silaturahmi, kedatangan tokoh organisasi PBNU tersebut juga untuk memberikan kuliah umum bagi civitas akademika.
Dalam Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Para masing-masing perwakilan mahasaiswa dari tiap fakultas, serta beberapa perwakilan dosen pula termasuk Fakultas Hukum UNG.
Wakil Rektor Bidang Akademik Harto Malik menyampaikan bahwa kuliah umum sangat penting untuk diikuti khususnya para generasi muda. Terlebih topik yang diangkat sangat menarik karena sebagai generasi muda perlu untuk dibekali, tentang pengetahuan saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam bingkai kebhinekaan.
“Dengan perbedaan akan terbentuk sebuah kekuatan generasi NKRI yang dapat menjadi penerus bangsa Indonesia,” ungkap Harto.
Sementara itu Katib ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Ahmad Asrori dalam kuliahnya banyak mengulas tentang urgensitas ukhuwa wathaniyah dalam bingkat kebhinekaan. Menurutnya ukhuwa wathaniyah menganggap seseorang sebagai saudara sebangsa tanpa memandang agama dan suku.
Salah satu kenikmatan yang dianugerahkan Allah SWT kepada manusia adalah kenikmatan perbedaan, karena memang dunia diciptakan dengan perbedaan yang tidak bisa dihitung.
“Indonesia diberi karunia yang luar biasa dengan terdiri dari berbagai suku bangsa, perbedaan ini merupakan keniscayaan yang harus kita jaga bersama,” terangnya. (**)