GORONTALO – Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Gorontalo
(UNG) melalui Senat Mahasiswa (Senma) mencanangkan kampus tangguh covid-19,
Jumat (16/4/2021).
Dalam pencanagan tersebut dihadiri oleh Direktur Binmas
Polda Gorontalo, Kombes Pol Tony Budiarto, Kabid Kesiapsiagaan BPBD Provinsi
Gorontalo, Sofyan Adjara, Wakil Rektor UNG Bidang kemahasiswaan dan Alumni,
Karmila Machmud, Dekan FH UNG, Prof. Fenty Puluhulawa dan segenap civitas
akademika UNG.
Pencanangan kampus tangguh ini merupakan pencanangan kampus
tangguh covid-19 pertama di Gorontalo bahkan di tingkat Nasional.
Prof Fenty menginginkan, kampus tangguh covid-19 di Fakultas
Hukum akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Sebagai ikhtiar pencegahan
covid-19 di Gorontalo khususnya UNG.
“Saya sangat mengapresiasi dan memberi support kepada
adik-adik Senat Mahasiswa Fakultas Hukum. Saya berharap pencanagan kampus tangguh
tidak berhenti di sini,” ungkap Prof. Fenty saat memberikan sambutan.
Sementara itu, Wakil Rektor III, Karmila Mahmud menilai,
hadirnya kampus tangguh covid-19 pertama jadi sangat penting dalam penanganan
covid-19 di UNG. Menurut Karmila, Senat FH telah menunjukkan aktualisasi
gerakan yang kreatif dan sangat positif dalam upaya memutus mata rantai
penularan covid-19. Ia turut berharap, kampus tangguh Fakultas Hukum menjadi
role model (contoh atau teladan) buat fakultas lain sehingga mampu membuat hal yang
sama sebagai upaya penanggulangan covid-19.
Sejalan dengan itu, Direktur Binmas Polda Gorontalo, Kombes
Pol Tony Budiarto turut menyampaikan apresiasi atas pencanangan kampus tangguh
tersebut. Tony berharap, kehadiran kampus tangguh di Fakultas Hukum UNG menjadi
role model di tingkat nasional.
“Pencanagan kampus tangguh ini jadi suatu kebanggaan
kita di Gorontalo. Kita jadi role model, pilot projec dalam pencangnangan
kampus tangguh. Dan Gorontalo melalui UNG khususnya Fakultas Hukum telah mulai
itu,” kata Tony.
Tony berujar, inovasi kampus tangguh ini akan diterapkan di
kampus-kampus lain secara nasional melalui Mabes Polri.