Gorontalo — Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo (FH UNG) mengimbau seluruh dosen, khususnya pengampu mata kuliah Hukum Acara Mahkamah Konstitusi, untuk berpartisipasi pada kegiatan Workshop Kurikulum Hukum Acara Mahkamah Konstitusi Berbasis E-Learning yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pengajar Hukum Acara Mahkamah Konstitusi (APHAMK) bekerja sama dengan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, pada Sabtu, 22 November 2025, secara daring.

Kegiatan ini dirancang sebagai upaya penguatan kompetensi dosen dalam penyusunan kurikulum, pengembangan materi ajar, serta integrasi metode pembelajaran digital pada bidang Hukum Acara Mahkamah Konstitusi. Workshop tersebut menghadirkan sejumlah akademisi dan pakar hukum dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

FH UNG menyampaikan apresiasi khusus atas keikutsertaan Prof. Dr. Fence M. Wantu, S.H., M.Hum, dosen Fakultas Hukum UNG, yang diundang sebagai salah satu narasumber pada kegiatan nasional ini. Kehadiran beliau menjadi representasi kontribusi FH UNG dalam pengembangan dan standardisasi kurikulum hukum tata negara di tingkat nasional.

Selain workshop tersebut, APHAMK bersama Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi juga telah mengeluarkan pemberitahuan resmi bagi calon peserta Bimbingan Teknis Hukum Acara Pengujian Undang-Undang, yang dijadwalkan pada 10–13 November 2025. Seluruh peserta yang telah terdaftar diwajibkan melakukan:

1. Registrasi ulang melalui tautan: https://bit.ly/RegistrasiBimtekAPHAMK
   (paling lambat 6 November 2025).

2. Bergabung dalam Channel WhatsApp informasi resmi melalui tautan:
   https://bit.ly/UpdateInfoBimtekAPHAMK

3. Menunggu ID Zoom Meeting yang akan dibagikan pada Senin, 10 November 2025, pukul 12.00 WIB.

FH UNG mendorong para dosen untuk memanfaatkan kesempatan ini sebagai bagian dari peningkatan kapasitas akademik, penguatan jejaring nasional, serta optimalisasi mutu pembelajaran di lingkup Fakultas Hukum.

Untuk informasi lebih lanjut, peserta dapat menghubungi narahubung resmi panitia melalui WhatsApp: 0851-5792-9660.